Foto : Vikep Labuan Bajo, Uskup Ruteng, Pastor Paroki bersama pengurus DPP / tajukharian.com |
Tajukharian.com - Pada Rabu, 24 Juli 2024, Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus
Hormat memimpin Perayaan Ekaristi penerimaan Sakramen Krisma di Gereja Paroki
St. Theresa dari Kalkuta Datak. Perayaan ini menjadi momen yang sangat
dinantikan oleh umat Katolik di paroki tersebut, di mana 1173 umat menerima
Sakramen Krisma, sebuah sakramen yang menandai kedewasaan iman dan memperkuat
hubungan pribadi dengan Roh Kudus.
Perayaan dimulai pada pukul 10.00 WITA dengan prosesi meriah
dengan iringan musik yang memukau dari kelompok koor adat di bawah pimpinan
Bapak Gregorius Agung. Kelompok koor tersebut membawakan lagu-lagu liturgi
dengan nuansa budaya Manggarai, menciptakan suasana khidmat dan penuh syukur.
Nyanyian mereka yang memadukan alat musik tradisional seperti gong dan gendang dipadukan
dengan harmonisasi piano yang sangat indah, mengisi Gereja dengan semangat
sukacita.
Dalam homilinya, Uskup Siprianus menekankan pentingnya
Sakramen Krisma agar umat bisa tumbuh semakin dewasa dalam Iman. Beliau juga
mengingatkan para penerima Krisma akan tanggung jawab mereka sebagai insan yang
diurapi. “Yang kamu terima hari ini adalah warisan agung, urapan itu adalah
simbol, bahwa Tuhan melalui Gerejanya dan Imam-imam memberikan tanda kepada
kalian bahwa Roh Kudus dicurahkan kepada kalian semua agar kalian yang sudah
menerima sakramen dapat tumbuh semakin dewasa dalam imanmu”, ujarnya.
Ketua Dewan Paroki, Bapak Hendrikus Taur dalam sambutannya
melaporkan perkembangan jumlah umat yang sangat pesat di Paroki yang pada tahun
2025 akan merayakan pesta Perak itu. “Paroki ini sampai dengan saat ini sudah memiliki sebelas stasi dan di pusat paroki lima wilayah, jumlah KBG ada
100 dan Kepala Keluarga ada 1.168, sedangkan jumlah umat mencapai 10.259”, ungkapnya.
Dalam sebuah sambutan, Uskup Siprianus juga tidak lupa memuji kelompok koor adat
atas kontribusi mereka dalam memperkaya liturgi dengan budaya lokal. “Salah
satu bukti pertumbuhan kualitas iman di Paroki ini adalah kehadiran anggota
koor (sembari mengarahkan pandangannya ke anggota koor). Kalian memberikan
suasana yang luar biasa, saya baru mendapati koor adat yang sungguh-sungguh mengandalkan
perpaduan alat music seperti ini, koor adat yang benar-benar datang dari melodi
dan ritme sanda-mbata ada di Paroki Datak hari ini”, kata Uskup.
Setelah perayaan Ekaristi, acara dilanjutkan dengan ramah
tamah di aula paroki. Umat paroki menyajikan berbagai hidangan sebagai bentuk
syukur. Ketua Panitia, Bapak Bernadus Babul dalam wawancara terpisah menyampaikan
rasa terima kasihnya kepada Uskup Siprianus dan semua pihak yang telah
mendukung kelancaran acara ini. "Ini adalah momen bersejarah bagi Paroki
kami. Semoga dengan penerimaan Sakramen Krisma ini, iman umat semakin bertumbuh
dan kami dapat terus berkontribusi positif bagi gereja dan masyarakat,"
ujarnya.
Perayaan Ekaristi penerimaan Sakramen Krisma ini menjadi
tonggak penting dalam kehidupan spiritual umat Paroki Datak. Diharapkan,
melalui perayaan ini, semangat iman dan persatuan umat semakin kuat, serta
tradisi dan budaya lokal terus dilestarikan.
Social Footer